Remaja yang gemuk akan berisiko untuk mengalami gangguan pada pembuluh darahnya pada usia yang dini, yang dapat mengakibatkan penyakit jantung. Dengan berolahraga, risiko itu akan hilang, walaupun bila mereka tidak mengalami penurunan berat badan. Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Western Australia, melakukan test pada fungsi pembuluh darah pada 19 remaja gemuk dan 20 remaja kurus, sebelum dan sesudah mereka melakukan olahraga. Remaja itu seluruhnya sehat, tidak merokok dan mempunyai kolesterol dan tekanan darah yang normal. Selama 8 minggu, tiap peserta mengikuti aerobik dan olahraga beban. Pada awal penelitian, remaja gemuk, menunjukkan perbaikan fungsi endotel pembuluh darah. (Endotel adalah lapisan dalam pembuluh darah yang dilalui aliran darah). Sedangkan fungsi pembuluh darah baru meningkat secara bermakna pada akhir program olahraga. Olahraga, ternyata bermanfaat langsung pada kesehatan pembuluh darah,? secara tidak langsung juga menurunkan kadar lemak darah, gula darah dan tekanan darah.? Walaupun tidak sampai terjadi penurunan berat badan, tapi akan memperbesar otot, berkurangnya lemak perut yang berisiko terjadinya penyakit jantung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar