http://sehat-ituindah.blogspot.com
OBESITAS atau kegemukan ternyata berhubungan erat dengan sejumlah komplikasi penyakit dalam kehamilan. Sebuah penelitian terbaru di dunia kesehatan menunjukkan risiko yang menimpa remaja itu peluangnya sama besar dengan orang dewasa.
Penelitian yang menggunakan remaja yang baru pertama kali melahirkan sebagai responden menunjukkan hasil bahwa remaja yang menderita obesitas memiliki kemungkinan lebih besar terkena diabetes selama kehamilan dan menjalani operasi caesar pada saat melahirkan.
Pada masa lalu, perhatian yang diberikan kepada remaja yang hamil lebih dititikberatkan jangan sampai mereka kekurangan nutrisi. Karena itu, berat mereka dapat bertambah selama mengandung jabang bayinya. Namun, peningkatan jumlah remaja yang mengalami obesitas dapat mengubah perhatian kita menjadi risiko yang dihadapi remaja selama kehamilan akibat obesitas. Penelitian ilmiah ini dilaporkan dalam jurnal Obstetrics & Gynecology.
Untuk penelitian tersebut, dr Sina Haeri dari University of North Carolina di Chapel Hill, AS, dan sejumlah rekannya meneliti sebanyak 458 remaja yang melahirkan di salah satu rumahsakitdi Washington DC selama empat tahun.
Kebanyakan dari remaja itu berasal dari ras Afrika-Amerika. Secara keseluruhan, hasil penelitian menemukan, remaja yang mengalami obesitas sebelum hamil memiliki empat kali kemungkinan lebih besar terkena diabetes selama kehamilan dibandingkan teman-teman sebayanya yang tidak mengalami obesitas. Diabetes yang timbul selama kehamilan dapat meningkat menjadi diabetes tipe 2 setelah melahirkan.
Remaja obesitas juga memiliki kemungkinan empat kali lebih besar melahirkan secara caesar. Hal ini merupakan penemuan lanjutan dari penelitian terhadap wanita dewasa.
"Tingginya angka operasi caesar yang dialami remaja mengakibatkan semakin tingginya risiko yang menimpa mereka. Misalnya terkena infeksi. Hasil penelitian tersebut menekankan pentingnya mencegah obesitas pada kehamilan remaja dan bagaimana mendapatkan berat badan yang ideal bagi para remaja," sebut Haeri. Karena itu, alangkah baiknya bila sejak sekarang para remaja mulai menjaga kondisi tubuhnya supaya tidak mengalami kelebihan berat badan. Di samping kemungkinan memengaruhi bayinya, juga berimbas kurang positif bagi kesehatan si calon ibu.
Sumber: okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar